Di pabrki baru ini, Honda akan merakit mobil-mobil kecil seperti Honda Brio untuk turut serta dalam program Low Cost and Green Car (LCGC). Honda juga berencana akan mengekspor mobil-mobil kecil ini ke negara-negara ASEAN lain.
“Nantinya, jika ingin ikut LCGC, produk mereka harus memenuhi ketentuan yang ada. Antara lain, kapasitas mesin 1.000-1.200 cc dan konsumsi bensin 22 kpl,” kata Menperind Mohammad Suleman Hidayat di Kemenperind, Jakarta, Kamis (15/3).
Untuk tahap awal, Direktur Pemasaran HPM Jonfis Fandy mengatakan, HPM akan mulai memasarkan Brio antara Juli-Agustus 2012 dengan mendatangkan 2ribu unit (CBU) dari Thailand untuk dijual hingga akhir tahun ini.
Mengenai harga, “Kami masih belum bisa tentukan,” tutup Jonfis.

Sumber
0 komentar:
Posting Komentar